Free Program Program Latihan Fisik Badminton
Sama seperti permainan olahraga sepak bola yang memiliki program latihan fisik sepak bola sendiri, pada bulu tangkis pun sama. Latihan fisik bulu tangkis juga diperlukan agar para pemainnya mampu meningkatkan keterampilan gerak secara kompleks dan maksimal.
• Posisi pemain berdiri sejajar sambil berhadapan dengan jarak 4-9 meter. • Pemain no 1 mengoper bola ke pemain no 2 dengan cara simpan tumpuan kaki di samping bola sekitar satu kepal tangan • Lalu ayunkan kaki yang akan digunakan untuk menendang dengan kaki bagian dalam • Tendang bola tepat dibagian tengah supaya bola tidak melambung ke atas dan usahakan tepat pada sasaran. • Setelah bola menggelinding, pemain no 2 melakukan kontrol bola dengan menggunakan telapak kaki bagian depan kemudian lakukan passing ke pemain no 1 seperti cara diatas. • Lakukanlah gerakan yang sama ketika mengoper dan mengontrol bola secara berulang ulang. Latihan Teknik Chiping dalam Futsal. • Posisi pemain berdiri sejajar sambil berhadapan dengan jarak 7-15 meter.
• Pemain no 1 mengoper bola ke pemain no 2 dengan cara simpan tumpuan kaki di samping bola sekitar satu kepal tangan • Lalu ayunkan kaki yang akan digunakan untuk menendang dengan kaki bagian dalam • Tendang bola dibagian bawahnya supaya bisa melambung, tujuannya adalah untuk mengelabui musuh dengan bola atas. • Setelah bola melambung pemain no 2 bisa melakukan shooting langsung atau mengontrol terlebih dahulu menggunakan dada, kepala atau paha. • Lakukanlah gerakan yang sama ketika mengoper dan mengontrol bola secara berulang ulang dan akurasi yang tepat. • Buat 2 kelompok, sisi kiri dan kanan lapangan tengah • Setiap kelompok ada satu orang yang posisinya berdiri di sisi lapangan dan membelakangi gawang dengan jarak 6 meter dari garis samping gawang.
• Pemain yang sudah membentuk kelompok melakukan passing kearah kawan yang posisinya membelakangi gawang. • Pemain yang membelakangi gawang, siap menerima bola lalu memantulkan ke arah dan kanan • Setelah passing lari dengan kecepatan menuju ke arah bola dan langsung melakukan shooting dengan punggung kaki ke arah gawang •. • Pemain no 1 berdiri dengan bola berada di depan kaki dan posisi badan menghadap Pemain no 2 yang membelakangi gawang. • no 1 passing ke arah tepat di kaki no 2. • Setelah passing no 1 berlari dengan kecepatan ke arah bola berjalan. • Lalu pemain no 2 memantulkan yang telah diberikan pemain no 1.
• Kemudian no 1 menerima bola dan menggiring bola dengan satu sentuhan. • Lalu shooting ke arah gawang menggunkan ujung sepatu. • Diusahakan perkenaan ujung sepatu tepat di tengah-tengah bola pada saat melakukan shooting. Untuk mendapatkan kondisi fisik yang maksimal tentunya diperlukan program Latihan Fisik Futsal dan disuplai dengan gizi dan istirahat yang cukup. • Latihan Daya Tahan/ aerobic and anaerobic Daya tahan kardiovaskuler dapat dilatih dengan cara jogging serta melakukan gerakan lain yang dominan mempunyai nilai aerobik. Biasakanlah pemain untuk melakukan jogging selama 40 - 60 mnt dengan berbagai variasi kecepatan. Latihan ini bertujuan untuk menambah tingkat daya tahan otot dan daya tahan kardiovaskuler.
Dengan artian pemain dituntut bergerak dan lari dengan waktu yang lama tanpa mengalami kelelahan yang berlebih. Tindak lanjut dari latihan ini yaitu dengan menambah kecepatan, intensitas dan kualitas gerak, supaya bisa berpengaruh pada proses an aerobik/ stamina pemain. Sampai pemain mampu melakukan gerakan cepat dalam waktu yang lama, stabil, dan konsisten. • Latihan Kekuatan/ weight training.
Hal yang paling penting untuk pemain futsal selain fisik yaitu asupan gizi makanan yang baik, supaya energi pemain tetap optimal disaat melakukan latihan fisik maupun saat pertandingan yang sebenarnya. Selain itu pola makan dan porsinya pun harus sesuai dengan kebutuhan seorang atlit. Porsi makan atlit harus lebih dominan karbohidrat untuk asupan energi yang banyak, dianjurkan meminum air yang mengandung rehydrate untuk memudahkan mencerna karbohidrat lebih cepat. Makanan berprotein tinggi untuk perbaikan serat-serat otot. Sayuran segar dan buah-buahan diberikan untuk asupan Vitamin.